Pensi dan Hari ini

Haihai.!
hmm,

Pensi

Kembali ke hari Senin yang lalu.
Pergi ke Sekolah seperti biasa, hanya agak berangkat siangan karena tahu pasti bakalan molor mulai pensinya.
Yepp, sampe di sekolah..
fiuh, orang-orang pada rame-rame di luar gerbang, kenapa ga masuk aja sih? Aku bingung sendiri ama anak-anak itu.
Syukurrrrr, aku ketemu temen yang aku cari. Annisa.

Aku : kok ga masuk?
Annisa : ga tahu nih.
Aku : masuk yuk?

Aku dan Annisa masuk, menuju kantin, si Annisa laper.
Aku tidak berselera makan sama sekali ntah kenapa, padahal dirumah ga sarapan.
Lagi asik2nya makan, eh, ada suara salah satu guru menyampaikan pesan : 'Anak-anak masuk ke kelasnya masing-masing, absen dulu!'

Grusak-grusuk..
Halaman sekolah langsung sepi hanya tinggal kursi-kursi kesepian yang tadinya di dudukin anak-anak.
Kabar buruk ...
Wali kelasku tidak masuk dan digantikan oleh P.Alis tebal (anggep aja gitu), ah, rasa BTku langsung naik waktu ngeliat dia dateng-dateng ke kelasku sambil teriak-teriak ga jelas.
Kabar baik ...
Tak lama kemudian, terdengar suara guru lagi dari Speaker di kelas : 'Anak-anak turun per kelas. Anak 9E dan 9F ayo turun.'

Aku bergegas turun, mengambil tempat yang 'strategis'.
Anak-anak kelas 9 diberi tempat spesial, karena ini pensi terakhir yang kita ikuti.
Aku duduk sama Annisa, Ode, Audry, Yohana, dan Lulu.

Well, satu suara yang tak asing lagi bicara.
B. Anas, bicara apa aku tak mendengarkan hanya mendengar sekilas,
Pak kepala sekolah pidato aku juga tak mendengarkan melainkan hanya mendengar (murid yang tidak berbakti, haha).
Kembali ke B. Anas, yang memperkenalkan MC untuk pensi ini yaitu 'Eda dan Cikri'(nama samaran).

'Wooo!! Huuu!!' Terdengar suara anak-anak menghujat para MC, dalam benakku 'kasian sekali MC ini, belum bicara apa-apa udah di hujat'.

MC : Se..
Anak-anak yang lain : WOOOOO. HUUUUUU. (semakin keras)
Aku : (Dalam hati, kasian x. hahaha)

Aku tak menggubris semua acara pensi.
Apa yang aku lakukan?
Membaca Eclipse. Kenapa gitu? Saking bosennya ama acara pensi sekolah, yang tiap tahun selalu itu-itu aja.
Untung. Ya, Untung. Acara Band di taruh di akhir acara dan tidak terlalu banyak. Karena apa?
Karena 'Band-Band' itulah yang paling 'hancur' dari yang lain. Dengan suara yang ga jelas, dengan PUNK n ROCK yang acak-acakan ga ada keren-kerennya sama sekali.

Pesanku pada anak-anak sebelum mendengarkan : 'Siapkan diri. Kalo ga mau kupingmu rusak, silakan pakai penyumbat telinga' hahaha

Tapi ada juga acara yang bisa mengalihkan perhatianku dari buku Eclipse itu.
Saat ada 2 siswa laki-laki dan perempuan menceritakan cerita dengan bahasa Jepang.
Sungguh, intonasi yang Cewek kayak orang Jepang, bagus dan 2 siswa itu memakai Yukata, baju tradisional Jepang.
Ada lagi, waktu mulai anak2 dancernya, itu karena gerakan yang di pilih bagus, n ga ngebosenin.

Yah, cuma 2 acara itu yang berhasil menarik perhatianku dari Eclipse.

Hari Ini

ohh!
Hari ini.
Sungguh.
Memalukan (ga juga sih, aku hanya melebih-lebihkan).

Pagi tadi, aku bangun jam 06.30 lewat-lewat dikit.
Tanpa berpikir panjang, aku mengambil baju seragam di tumpukan paling atas.
Mandi, pake seragam, udah semua berangkatlah aku ke sekolah.

Sampe di sekolah,
loh?
Kok semuanya biru?
Sadarlah aku, bahwa anak SMP yang biasa di bilang 'pelajar putih biru' tidak berlaku bagiku.
Aku sekarang menjadi 'pelajar putih merah kotak-kotak'.
Ohhh.!

Tt. Yuli : Non, salah baju ya?
Aku : Oh! Ia. Biru yang sekarang?
Tt. Yuli : Nah, gimana dong?
Aku : Gapapa lah tante. Toh, sekolah cuma smpe jam setengah 10.
Tt. Yuli : Oh. Ya udah. (sambil senyum2)

Aku merasa ga enak.
Yang lain putih biru, aku putih merah kotak-kotak, sungguh sangat jauhhhhh.
Padahal hari jumat masih 2 hari lagi.
Ahh, bener-bener ngelindur nih.
Untung anak-anak di bawah ga ada yang ngetawain aku.
Eh, malah si Abhi yang ngetawain dari atas sana.

Abhi : (menunjuk2 rok ku) Gab, salah?
Aku : (Teriak) Ia. Salah baju.

Malunya aku.
Naik ke kelas cepet-cepet, pengen duduk, sembunyi, ga keluar-keluar kelas. Hahaha.

Dan hari ini juga.
Aku tak tahu harus apa.
Setelah buku Eclipse dan Breaking Dawn habis, ga ada yang bisa dibaca lagi.
Eh.! Ada.
Kambing Jantan.
Yahh, setidaknya besok tidak diam terpaku dirumah.
hahahaha,

.Gaby.

kabar baru

wee,
lama sudah aku tidak posting.
hoho,
(ga ada ide)

banyak hal yang telah aku lakukan selama seminggu terakhir ini.
hehe,

mulai dari hari senin.
melanggar banyak pertaruran.
dari yang ga boleh bawa kamera, ngerayain ultah, dll
kami kelas IX F sudah jelas2 melanggar.
karena apa?
kami membuat kejutan untuk B.Yunia yang berulang tahun.
yipii, otomatis satu jam pelajaran kami habiskan untuk makan kue n foto2.

mulai dari minggu lalu,
sudah diadakan bimbel2 yang terkadang membosankan.

dan, kemarin terutama (hari jumat) yang membuat aku sangat malu
kenapa??

pagi2, waktu mau ke sekolah, hujan turun.
jadi aku memakai sandal ke sekolah dan sepatu di tas kresek(supaya sepatunya ga basah)
aku memakai sandal jelek, yang solnya juga udah jelek banget.
nah, berhubung kelas ku diatas, maka aku harus naik tangga, sebelum itu aku melewati 2 anak tangga, dan kelas a dan b.

melewati 2 anak tangga aman sentosa hidupku,
tpi aku sudah merasakan kelicinan yang melanda.
sampai akhirnya aku tak bisa menjaga ke seimbangan,

dan........

aku terjatuh, terpleset.

oh my god.
semua yang melihat aku tertawa (terutama si BLEKOK sombong sok tai babik ketawanya keras banget, ketawa mengejek)

posisi jatuhku, seperti anak kecil belajar merangkak.
dan terjati benturan (agak keras) di lutut kiriku.

oh tidak.
sungguh, malunya aku.
dan,
di musim hujan ini.
aku sudah jatuh 2 x dibuatnya.
tidakkkkkkkk!!

hujan

musim hujan melandaa,
hujan dimana2
basah dimana2
banjir dimana2
dan satu lagi,
bocor dimana2..

ceritanya, kemarin malem
sabtu tgl 10.01.09
mulai dari jam 7an gitu(kayaknya) udah mulai gerimis2 gitu,
sampai malem ga brenti2, sampai hujan deras melanda.

sesampainya aku dirumah,
masuk ke rumah,
baru aja melewati pintu depan,
udah ada 2buah keset bejejer,
saat mataku memandang ke atas 'tes,tes,tes'
cucuran air jatuh dari atas, tandanyaaa....
rumahku 'bocor'

masuk lebih dalam lagi,
di deket meja makan,
juga ada keset,
'tes.tes.tes', disana bocor juga.

masuk ke kamar,
kamarku udah berantakan,
kasur bawah udah ga pada tempatnya,
ada 3 keset + 1 ember.
tandanya, kamarku juga bocor
bocornya ga tanggung2,
3 titik.
ku raba2 kasur bawah itu, basah
ku pegang guling ku, basah juga
(untung, masih ada persediaan guling di lemari)

karena ga ada kerjaan, aku sempat ol,
sampai jam 00.30(kira2)
masuk ke kamar,
smsan, nonton,
lama2, aku ga betah diem dikamar,
rasanya suasananya lembab gitu.

melewati 1 kamar, dimana tempat papaku menonton tv
aku melihat kasur di kamar itu juga udah tak berbentuk,
saat aku masuk..
ternyata disana juga ada ember, dan keset2.
yepp, 3 titik pula di kamar papaku.

oke, aku melewati kamar itu,
trus aku pindah ke kamar mamaku
wah, aman nih disini.
tak ada bocor
tidur nyenyak nih.
..
..
eh, baru aja jalan menuju meja rias mamaku (berencana untuk mengecas hp),
menaruh hape,
aku merasakan ada genangan air di meja rias itu, dan di kaki ku.
oh my godddd,
disini bocor jugaaaaaaaa

ahh, biarin deh,
di tempat cok2an listrik ga basah,
jadi aku tetep bisa ngecas hp.
lalu aku naik ke ranjang dan tidur.

'jedarrrr'
suara gledek membangunkan ku,
sekitar jam 02.15 pagi.
aku bangun, ujan deres..
mamaku juga bangun.
aku bangun, lalu ke meja rias, dan meraba-raba hp ku.
wah, ga basah. Amin.
karena baterainya udah full, aku ambil dan ku taruh diatas ranjangku.
hmm, karena aku merasa sudah sangat basah di meja rias ini, aku memutuskan untuk mengambil keset.

keluar kamar,
aku merasa ada becek disini.
ohh, tidakk.!!
disini juga bocor.
karena merasa tidak terlalu banyak air,
aku cuma ngambil satu keset buat di kamar.

aku naik keranjang lagi, dan mencoba tidur.
'tes,tes,tes'
aku rasakan tetesan air di kakiku.
oh, NO.!
diranjang ini juga ada bocor.
aku keluar lagi dari kamar.

keluar kamar dengan santai.
tiba2..
'GEDEBUGGGGG'
..
..
aku kepleset.

PDnya si guru matematika

hiahahaha,
libur telah usai, saatnya kembali ke sekolah.

dimana itu berarti bertemu dengan guru2 gila disekolah.
terutama si guru matematika, yang sudah amat sangat sering aku ceritakan disini,
yang tak lain dan tidak bukan adalah P. Triya.

kenapa aku bilang PD?

alasan pertama :

waktu itu P.Triya jualan buku disekolah, isinya tabel matematika yang dia buat sendiri (plok,plok,plok.. tepuk tangann. hebat dia, buat sendri tuu)
nah, si annisa beli tu buku (aku ga, soalnya ga bawa uang)
saat dibuka,
ada foto.
yah, foto.
orang abis snorkling gtu, trus gelantungan di layar kapal,
nahh, apa yang salah dari foto itu??
muka orang difoto itu, diganti oleh FOTONYA DIA SENDIRI.
oh my god,PDnya orang inii..

alasan kedua :

dikelas, kita lagi membahas soal LOG,
alias logaritma.
trus ada soal yang pangkat2 gitu,
lalu dia berbicara,

P. Triya : nah, kalo ini diitung biasa, pasti rumit.

Murid : .....

P. Triya : kalau pakai kalkulator bisa, tapi.. kita liat hasilnya kalau pakai kalkulator.

P. Triya : (mengeluarkan HP dari saku celana, dan berbicara)

P. Triya : kalau nyari HP itu, cari yang kalkulatornya lengkap.! jangan yang cuma kayak 'dagang kangkung', ngerti dagang kangkung? yang cuma ada tambah, kurang, kali, bagi. apa itu? HP asal. ini nih, HP bagus. Baru, tpi murah, kalkulatornya lengkap lagi.

Murid : .....

P. Triya : (tiba2 ada suara cklekk)

tau apa yang dia lakukan?
memoto salah satu murid, lalu dengan bangga ia melihatkannya kepada anak2 yang lain, sambil berkata

P. Triya : lihat nih. ada kamera jugaa.

yahh, beberapa anak ketawa2, sambil berteriak 'wessssss, gaull ya hapenya Pak'
hahahaha

abis itu, baru kembali ia menjelaskan tentang topik logaritma diatas.

motor lagi..

cape dee.
lagi-lagi....
motor cui.

ceritanya nih,
sore2,
abis dari rumah cc-ku,
aku balik ke rumah, mandi-mandi, trus pergi ke rumah sodara yang kemarin

ada acara lagi disana, bakar2 lagi.
haha,

pertama, aku dateng ama ko Aldy naik motor (lain lagi nih motornya, motor yang bannya kempes, belum di pompa, masih dirumah orang. haha)

saat aku mondar-mandir, aku memandang kunci motorku yang di gletakkan begitu saja,
lalu aku mengambilnya dan memasukkannya ke dalam tas.

pas lagi asik2nya main di kamar koko misan ama anaknya,
aku mendengar suara mamaku baru datang, lalu aku keluar dan masuk lagi ke dalam kamar.

seperti biasa pula, kokoku bermain PS bersama koko misan,

mama : gab, mami mau pulang. kamu ama koko atau sama mami ?

aku : sama mami.!

mama : ayo pulang.

aku pulang dengan santainya,
menyalami orang2 dan pulang..
tanpa ingat apapun..

waktu dijalan, udah agak jauh dari rumah sodara ku itu,
HPku bergetar..

'derrtttt,dertttt,derrtttt'

aku angkat..

koko Aldy : Gab, kunci motornya kamu bawa ya??

aku : he?? (membuka2 tas)

aku : eh, ia..

koko Aldy : (tertawa)

aku : (tertawa)

setelah puas tertawa,
aku bngung harus ngapain,
kokoku disuru nginep ga mau..
mamaku disuru balik lagi, ga mau, jauh soalnya..

yah, sampai akhirnya,
koko misanku ama sang istri mengantarkan kokoku pulang kerumahh.
hahaha,

yah, keteledoran bisa terjadi dimana-mana..
2 hari berturut2,
dari tempat yang sama,
barang yang sama..
'tertinggal dimana-mana..'
hahaha

cerita bersama mama

hari ini libur,
besok libur,

hmm,
rencana tidur malem,
bangun siang.

rencana tidur berhasil, meski ga malem2, jam 00.30 an gtu,
rencana bangun tak berhasil, target paling ga jam 11 gtu,
tpi pertama bangun jam 6,
kenapa?
jadi ceritanya, aku tidur di kamar mamaku,
trus pagi2nya ma2ku mau greja,
jadi agak berisik,
lalu, hape yang aku tinggalkan di kamarku sendiri, berbunyi pukul 06.00 (alarm sekolah yang lupa aku matiin), dan lagu "DORA THE EXPLORER" berbunyi keras sampai terdengar di kamar mamaku,(padahal jarak dari kamar mamaku ke kamarku agak jauhh,)

aku : hhh
mamaku : hape mu bunyi tuh, keras
aku : alarm sekolah, lupa tak matiin.. hhh
mamaku : ... (ga tau lagi mamaku ngomong ato ga)

krekkk, mamaku keluar kamar,
n lagu Dora itu, berhenti,
tandanya mamaku udah matiin,
laluu...
aku terlelap lagi..

hingga 09.30 aku terbangun, dan tak dapat tdur lagi,
yah, meleset deh bangun siangku..

bangun tidur,
keluar kamar,
bauin masakan enak,
LUMPIA..
yakk, mak yang bantu2 dirumah lagi masak lumpia,
hmm, enakk.
belum2 aku makan duluan dehh, haha(eitss tpi dah gosok gigi kok)

mamaku : mami pergi dulu ya

aku : kemana?

mamaku : ke BTN, ikut?

aku : gak ah, belum mandi, mami aja sendiri
.
mamaku : ya udah, nanti abis mami dari Bank, mami mau ambil kaos anak2 sekami, kamu ikut ya.

aku : ia, Mi.

mama : mandi sana, biar nanti udah siap.

aku : ia.

huahem,
aku mandi,
ganti baju,
duduk di depan, dan baca koran.

'greeeeengggggggg,breeeeeeemmm', wah, motor mami tuh.
.....
ternyata bukan

'breeemmmmmm,bremmmmmmmm', wah, motor mami tuh.
.....
ternyata bukan

'bremm,bremmm,bremmmm', aku cuek aja,
.....
'nyieeeeeeeeeeeeeek' suara nyaring pintu pagarku terbuka,
yah kali ini, baru motor mami.

langsung, ganti kendaraan, naik mobil, karna ngangkut baju bnyakk,
nahh,
dalam perjalanan ini,
pasti anda sekalian, tidak percaya tentang hal ini,
karena saya sendiri masih merasa aneh,

saat berada di deket lampu merahnya mau nyeberang ke matahari itu,
ada orang naik motor nunjuk2 ke arah belakang mobilku,
aku pun menoleh,
dan mamaku juga,

mama : ada apa gab?

aku : ga tau mi, itu, pintu bagasi kebuka ya?

mama : masa? mami ga tau

aku : eh, ga kok mi (soalnya masih ada bayangan boneka, jadi aku kira bukan pintu bagasi)

mama : trus apa?

aku : eh, ia mi.! pintu bagasinya kebuka,

mama : haduh gimana nih? itu jalan lagi di depan..

tiba2, seorang tukang koran lewat

mama: pak, tolong tutupin ya.

*pintu bagasi mobil sedan, yang naik ke atas, jadi nutupin kaca belakang,seperti bagasi taksi,haha

brekk,
dalam sekejap, pintu tertutup,
sungguh,
aku tak percaya,
kok bisa kebuka ya?

okeh,
kita lewatin cerita itu,
dan anggap sudah dirumah,
sampe dirumah,
aku OL,
lamaa..
sampe bosen,
akhirnya aku off,

sore hari, aku les,
pulang les,
kembali kerumah,
melihat suasana rumah yang sepi abis, aku memutuskan untuk ke gereja,
ngliat anak2 koor,

siinngg,
ada emil,
tahu tida?
anak dari bali, yang ikutan "Idola cilik", tpi sayang ga masuk sampe pentas idola cilik,
hanya sampai konser "menuju idola cilik"(tetep masuk tv)
waa,
ia disambut hangat,
seperti layaknya seorang artis,
tpi,
ada satu suara dari UVO namanya dia jahat banget, nanyanya gini:

"Khe kalah ya?"

aduh, dek2, kasian nasib kauu,
hehehe,

mama : ayo gab, pulang, udah malem. (setting cerita: di gereja)

aku : oh ia. daa kak Ririn, gby pulang dulu.

mama : ...

aku : mi, gby gonceng mami ya?

mama : ia.

brembrembrem..

aku : mi, segini kecepetan ato pas?

mami : pas.

aku : mi, kecepetan ato pas?

mami : pas.

aku : di jalan Gaby ya?

mami : ia.

aku : kalo jatuh?

mami : jangan sampe jatuh, mau natal, kalo udah kayak mami, kalo jatuh, tulangnya ntar ga kuat.

aku : ia, udah, sekarang gby ato mami yang nyetir? gby takut jato

mami : kamu aja.

hah,
akhirnya,
setelah tergoyang2,
dan ga bebas nyetirnya (takut kalo kenceng sedikit jalannya dimarain, soalnya waktu gonceng pertama kali, di bilang ngebut),
nyampe rumahhh,
horeee.
pertama kalinya, bisa gonceng orang.
biasanya, nyetir sendiri,
tpi ga ke Jalan Raya, ga berani.
hahaha,